kuku bergaris

kuku bergaris - Kuku, bagian tubuh yang terdapat pada bagian jari dan terdiri dari jaringan epidermis. Meski sering kali dianggap sebagai bagian tubuh yang kecil, kuku juga bisa menjadi pertanda permasalahan kesehatan. Salah satu permasalahan kuku yang perlu mendapatkan perhatian adalah kuku bergaris. Meskipun tidak semua kuku bergaris menandakan permasalahan kesehatan. terutama bagi orang yang memiliki ras kulit hitam, normal mengalami kuku bergaris.
kuku bergaris
kuku bergaris
Meskipun demikian tak ada salahnya untuk mengamati perubahan pada kuku yang bergaris untuk menjaga kondisi kesehatan. Segera berkonsultasi pada dokter saat menemukan kuku anda bergaris yang disertai dengan berbagai gejala lain dapat mencegah terjadinya permasalahan kesehatan yang lebih serius. Beberapa kemungkinan pertanda yang berkaitan dengan kuku bergaris sebagai berikut.

Penyakit yang Disebabkan Demam Tinggi

Garis putih horizontal di permukaan kuku bisa disebabkan penyakit yang diikuti demam tinggi seperti scarlet fever atau pneumonia. Tubuh memprioritaskan proses pemulihan sehingga respon terhadap pertumbuhan kuku ditunda sementara waktu. Akibatnya kuku menjadi bergaris.

Psoriasis

Psoriasis merupakan gangguan yang diakibatkan oleh jamur karena kurang menjaga kebersihan. Biasanya kuku yang bergaris berada dibagian bawah kuku yang tampak berwarna putih. Bisa juga tanda psoriasis berupa garis berwarna merah atau coklat dibawah kuku. Tak jarang kuku bergaris putih disertai dengan pengerasan kuku.

Jagalah kebersihan diri terutama dibagian kuku agar tidak lagi mengalami gangguan ini. Atasi permasalahan gangguan jamur dengan merendam kuku anda pada obat kumur yang mengandung antibakteri selama kurang lebih 25 menit. Kemudian bilaslah tangan anda hingga benar-benar bersih.

Cara lain dengan menggunakan krim anti bakteri atau meminum obat yang diresepkan oleh dokter. Cara ini ditempuh jika memang infeksi jamur pada kuku sudah parah dan menyebar ke seluruh bagian kuku.

Diabetes

Diabetes dapat ditandai dengan munculnya lekukan segaris di kuku atau disebut juga garis beau. Lekukan ini terjadi karena pertumbuhan di wilayah kutikula terganggu oleh cedera atau suatu penyakit. Kondisi ini selain sebagai pertanda penyakit diabetes juga bisa menjadi pertanda penyakit gondok dan campak. Garis beau bisa juga menjadi pertanda bahwa tubuh mengalami kekurangan zink.

Anemia

Tanda dari anemia pada kuku yaitu kuku menjadi rapuh, bergaris-garis vertikal, serta menjadi cekung seperti sendok. Biasanya penyabab anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi. Zat besi berperan dalam pembentukan sel darah merah. Saat zat besi di dalam tubuh kurang, maka pembentukan hemoglobin dapat terhambat.

Gejala anemia yang lain diantaranya  5 L (lemah, letih, lelah, lesu, lunglai), pucat, telinga berdenging, serta mata berkunang-kunang. Jika anda mengalami gejala-gejala ini dan kuku bergaris kemungkinan besar anda mengalami anemia. Segeralah meminum obat penambah zat darah.

Reaksi terhadap Obat-Obatan Tertentu

Bagi penderita kanker yang harus menjalani terapi obat-obatan kimia atau kemoterapi secara rutin bisa juga mengalami kuku bergaris. Kondisi ini sebagai akibat dari interaksi obat-obatan kimia terhadap tubuh.

Permasalahan Jantung

Jika anda mengalami kuku bergaris dan berwarna hitam maka kemungkinan mengalami masalah pada jantung. Namun jika garis kuku berwarna merah atau coklat maka indikasi yang bisa terjadi pendarahan dibawah kuku atau bisa juga mengalami radang selaput jantung (endokarditis).

Kekurangan Vitamin B12 dan Magnesium

Kekurangan vitamin B12 dan Magnesium juga bisa terjadi jika garis pada kuku berbentuk vertikal. Magnesium merupakan mineral yang diperlukan tubuh terutama untuk pembentukan jaringan tulang dan gigi. Beberapa makanan yang mengandung magnesium tinggi diantaranya bayam, sari kedelai, kacang mede, dan pisang. Sedangkan makanan yang mengandung vitamin B12 tinggi diantaranya daging sapi, daging kambing, dan ikan salmon. Konsumsilah makanan-makanan tersebut untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12 dan magnesium sehingga kuku yang baru tumbuh tak lagi bergaris vertikal.

Penyakit Ginjal

Penyakit ginjal bisa memberikan tanda pada kuku dimana terdapat garis-garis putih berbentuk horizontal memenuhi seluruh kuku. Kondisi ini disebut juga sebagai garis Muehrcke. Selain penyakit ginjal, kondisi ini juga bisa mengindikasikan gangguan liver serta kekurangan protein akut. Garis putih memanjang muncul karena gangguan suplai darah ke kuku akibat penyakit-penyakit tersebut.

Kanker Kulit

Indikasi yang menandakan penyakit kanker kulit ganas atau melanoma yaitu kuku berwarna biru tua hingga berwarna hitam.

Kuku Pucat

Jika kukumu terlihat pucat, mungkin kamu terkena anemia atau gangguan darah lainnya yang ditandai dengan berkurangnya sel darah merah. Shilpi Agarwal, M.D., seorang dokter ahli pengobatan holistik di Los Angeles mengatakan bahwa anemia yang disebabkan oleh rendahnya zat besi, bisa membuat darah kekurangan oksigen.

Hal ini mengakibatkan kulit dan jaringan menjadi pucat, terutama jaringan yang berada di bawah kuku. Untuk itu, kamu bisa mengatasinya dengan perbanyak konsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi, seperti sayuran hijau dan daging merah.

Garis Hitam Pada Kuku

Hati-hati jika ada garis hitam pada kukumu! Bisa jadi itu merupakan gejala penyakit melanoma atau salah satu jenis kanker kulit yang membahayakan. Oleh sebab itulah Dr. Agarwal memperingatkan siapa saja yang melihat garis vertikal berwarna hitam atau coklat tua pada kuku sebaiknya waspada, karena penyakit melanoma harus dideteksi dan diobati sedini mungkin.

Kalau kamu termasuk yang suka mencat kuku, hal tersebut cukup  bermanfaat untuk melindungi kuku dan bagian di bawahnya dari radiasi sinar matahari yang bisa memicu kanker kulit. Namun, periksa kukumu secara periodik dengan menghapus catnya dan lakukan pemeriksaan kondisi kuku dalam keadaan polos tanpa cat.

Lubang-lubang pada kuku ini berasal dari kelompok sel yang tumbuh akibat penyakit tersebut. Sel-sel itu terakumulasi dan membuat kuku tidak dapat tumbuh dengan normal. Penyakit ini bisa diobati dengan pengobatan luar, oral, suntik, serta terapi ringan.

Kuku Kuning Atau Tebal

Kuku kuning dan tebal tentunya akan terlihat tidak cantik dan hal tersebut ternyata juga merupakan pertanda adanya masalah kesehatan pada kuku. Dr. Agarwal menjelaskan penyebab kuku kuning dan tebal adalah infeksi jamur yang telah menyebar ke seluruh bagian kuku. Pengobatan luar saja biasanya tidak cukup karena jamur sudah menginfeksi hingga bagian dalam dan bawah kuku. Pada taraf ini dokter akan memberikan resep obat-obatan oral yang mampu menjangkau seluruh bagian kuku yang terinfeksi.

Garis Putih Pada Kuku

Garis putih horisontal yang muncul pada kuku disebut juga dengan garis Muehrcke. Garis ini biasanya terdapat pada lebih dari 1 kuku. Garis ini bisa menjadi indikasi adanya gangguan ginjal, hati, serta kekurangan protein atau nutrisi lainnya, yang bisa mengganggu suplai darah ke kuku. Tambah asupan proteinmu dengan konsumsi daging dan produk susu rendah lemak agar lebih sehat.

Tak perlu khawatir jika garis putih pada kukumu pendek, karena itu mungkin hanya trauma yang terjadi pada bagian dalam kuku. Garis itu akan hilang dalam hitungan minggu hingga bulan.

Kuku Rapuh, Tipis, Atau Mencuat

Kuku yang rapuh bisa disebabkan oleh adanya gangguan pada kelenjar tiroid. Menurut penjelasan Dr. Agarwal, kelenjar tiroid bertugas mengatur metabolisme, energi, dan pertumbuhan. Kekurangan hormon tiroid dapat berakibat pada kerontokan rambut, kuku yang rapuh, tipis, serta terhambat pertumbuhannya.

Sebaliknya, kuku yang mencuat diduga disebabkan oleh meningkatnya hormon tiroid. Untuk memastikannya, kamu bisa melakukan tes darah dan segera mendapatkan penanganan jika diperlukan.  

Kuku Berwarna Biru

Seperti halnya muka yang biru dan pucat, kuku yang berwarna biru juga menunjukkan kurangnya oksigen yang mengalir ke ujung jarimu. Hal ini bisa terjadi karena adanya gangguan pada pernapasan atau pembuluh darah, atau disebut juga dengan penyakit Raynaud. Penyakit ini cukup langka dan menyebabkan lambatnya sirkulasi darah seseorang, terutama pada saat udara dingin. Jika kukumu sering berwarna biru, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Ingat ladies, jangan merasa sayang untuk menghapus cat kukumu sementara waktu agar kamu bisa memeriksanya, sehingga dapat mendeteksi adanya gangguan-gangguan kesehatan sedini mungkin.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.