penyakit kuku rusak
penyakit kuku rusak - Warna kuku dapat dijadikan sebagai penanda status kesehatan seseorang. Jika Anda menemukan indikasi pada kuku berupa patch putih atau hitam dan garis-garis halus atau semburat warna kuning atau biru, saatnya Anda mengunjungi dokter dan mencari tahu penyakit apa yang ada di tubuh Anda.
1. Berubah tebal dan kuning
Jika kuku Anda berubah menjadi kuning dan tebal, saatnya Anda melakukan pemeriksaan paru-paru. Ini merupakan indikasi, Anda mungkin mengembangkan sindrom kuku kuning, rentan terhadap penyakit paru-paru seperti bronkitis kronis.
2. Rapuh dan tipis serta bau
Biasanya didiagnosis gangguan tiroid. Jika tiroid terlalu tinggi, kuku dapat lepas dari akarnya.
Lakukan 5 Langkah Ini untuk Cegah Pertumbuhan Jamur Kuku
Kuku Cermin Kesehatan Anda, Bila Menguning Waspadai!
Di beberapa area berwarna putih
Itu tanda rendahnya sel darah merah di tubuh. Ini berarti, sudah waktunya Anda mengonsumsi makanan yang tinggi zat besi. Daerah putih pada kuku disebut leukonikia.
Kuku gelap atau biru gelap
Kuku gelap berarti Anda kekurangan aliran udara dan tidak mendapat suplai oksigen yang cukup ke bagian tubuh. Kondisi ini disebut penyakit Raynaud yang menyebabkan masalah pembuluh darah.
Kuku rusak
Bisa jadi Anda menderita psoriasis. Lihat permukaan kuku yang tak teratur bisa menyebabkan arthritis inflamasi atau penyakit tiroid.
Merah yang pucat
Sudah saatnya Anda memeriksa jantung. Sebab, tanda merah pucat pada kuku bisa menjadi indikasi jantung Anda dalam masalah. Ini bisa menjadi munculnya sejumlah kondisi jantung dalam tubuh.
Lihat garis kuku
Garis kuku ini disebut garis Beau. Ini bisa dijadikan tanda bahwa Anda stres.
Kenali Penyebab Jamur Kuku
Penyebab gangguan pada kuku ini adalah jamur dermatofit. Selain itu, jamur ragi (candida) kadang-kadang ikut bertanggung jawab atas terjadinya onikomikosis. Saat kondisi kuku hangat dan lembap, jamur dengan senang hati akan menjadikan kuku Anda sebagai habitatnya.
Jamur kuku sering menyerang kuku jari kaki dibandingkan jari tangan. Hal ini karena jari kaki biasa berada dalam kondisi yang membuat jamur mudah tumbuh, seperti gelap, hangat, dan lembap.
Selain itu, jari kaki memiliki aliran darah yang lebih sedikit dibandingkan dengan jari tangan. Dengan demikian, sistem kekebalan tubuh tidak bisa mendeteksi adanya masalah dan tidak bisa menghentikan infeksi yang terjadi di daerah tersebut dengan cepat.
Beberapa tindakan yang memengaruhi mudahnya jamur kuku menyerang jari kaki adalah:
Bagaimana Cara Mengobatinya?
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah untuk mengatasi jamur kuku.
Menggunakan antijamur
Jika tanda-tanda putih sudah nampak di kuku, cucilah kuku dan keringkan. Selanjutnya, oleskan salep antijamur. Seandainya kaki yang diserang, berikan bedak atau spray antijamur dan pastikan kaki selalu bersih dan kering.
Memakai balsem
Walaupun tidak ada penelitian yang membuktikan secara medis, namun balsem dipercaya dapat mengatasi masalah jamur kuku, khususnya balsem VapoRub. Tapi sebelum Anda mengoleskan balsem tiap hari dengan menggunakan kapas pada kuku yang terkena, Anda sebaiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Memotong dan menipiskan kuku
Memotong dan menipiskan kuku akan membantu obat yang digunakan untuk menyerap lebih dalam. Teknik ini juga mengurangi tekanan kuku sehingga rasa sakitnya berkurang. Anda bisa oleskan krim yang mengandung urea pada kuku yang tebal karena jamur, bungkus dengan perban, lalu biarkan semalam. Saat pagi, bilaslah dengan air dan sabun. Hal ini berguna untuk membuat kuku lebih lunak sehingga mudah dipotong dan ditipiskan.
Jika tindakan di atas masih belum efektif membuat kuku terbebas dari infeksi jamur, maka segera hubungi dokter. Beberapa tindakan yang mungkin dilakukan dokter antara lain:
Meresepkan obat antijamur untuk diminum
Untuk mengganti kuku yang terinfeksi oleh jamur dengan kuku yang baru, dokter kemungkinan akan meresepkan obat antijamur. Proses penyembuhan jamur kuku dengan obat jenis ini biasanya memakan waktu sekitar empat bulan. Waktu selama itu dibutuhkan untuk mendapatkan kuku yang bebas jamur dan tumbuh sempurna.
Memberi obat berupa cat kuku
Obat lain yang mungkin diresepkan dokter adalah cat kuku yang memiliki sifat antijamur. Cat kuku antijamur ini biasa disebut ciclopirox. Kegunaannya adalah untuk melapisi kuku dan sekitar kuku yang terinfeksi. Pada awal pemakaian, cat kuku akan dibiarkan selama tujuh hari sebelum dibersihkan dengan alkohol. Selanjutnya pemakaian cat kuku antijamur ini harus dilakukan tiap hari selama setahun hingga kuku yang bebas jamur benar-benar didapatkan.
Memberi obat berupa krim
Pengobatan lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan memakai krim antijamur. Pemakaiannya dilakukan dengan cara digosokkan pada kuku yang terinfeksi. Pastikan kuku direndam dan ditipiskan dahulu sebelum krim diaplikasikan. Penipisan kuku diperlukan agar krim antijamur lebih mudah menembus lapisan kuku sehingga jamur makin mudah disingkirkan.
Operasi pencopotan kuku
Pencopotan kuku yang terinfeksi jamur akan direkomendasikan dokter jika sudah menyebabkan sakit yang tidak tertahankan. Dengan dicopotnya kuku yang terinfeksi, kuku yang baru kemudian akan tumbuh di tempat yang sama. Proses penyembuhan dengan metode ini bisa memakan waktu setahun hingga kuku baru tumbuh sempurna.
Kenapa Kuku Bisa Jamuran
Kuku jamuran sangat tidak enak dipandang apalagi jika sudah menimbulkan bau tidak sedap. Akan tetapi sebelum kita membahas tentang obatnya, terlebih dahulu kita harus tahu apa sebabnya kuku kita bisa sampai terserang jamur.
Jamur pada umumnya akan senang hidup di daerah lembab, gelap dan hangat. Nah, bagi mereka yang sering menggunakan sepatu atau kaos tangan saat bekerja tentu akan rentan berkeringat sehingga menjadikan bagian tersebut sangat lembab.
Jika tidak dijaga dengan benar kebersihannya maka akan menjadi tempat bagi jamur untuk bertumbuh subur dan pada akhirnya menyebabkan infeksi pada kuku. Selain itu juga kekebalan tubuh rendah ikut berpengaruh pada perkembangan jamur kuku.
Infeksi kuku berjamur disebabkan oleh jamur Dermatofit atau jamur Candida yang memang umum sekali menimbulkan kerusakan pada kuku.
Meski bukan penyakit yang berat, tetapi jika dibiarkan saja justru akan menyerang bagian kuku yang lain bahkan seluruh kuku jari baik kaki atau pun tangan.
Ciri-Ciri Kuku Jamuran
Secara umum jamur pada kuku menimbulkan ciri yang berbeda tergantung pada jenis jamurnya. Namun beberapa mungkin mengalami gejala seperti berikut :
Kuku berubah menjadi lebih tebal
Mudah patah dan rapuh
Berwarna kekuningan, kusam dan tidak berkilau
Bagian bawah lapisan kuku terlihat hitam akibat kerusakan
Kebanyakan dari kuku jamuran berlangsung lebih lama karena terlambat dalam melakukan pengobatan. Segera konsultasikan dengan dokter jika anda mengalaminya.
 |
| penyakit kuku rusak |
Jika kuku Anda berubah menjadi kuning dan tebal, saatnya Anda melakukan pemeriksaan paru-paru. Ini merupakan indikasi, Anda mungkin mengembangkan sindrom kuku kuning, rentan terhadap penyakit paru-paru seperti bronkitis kronis.
2. Rapuh dan tipis serta bau
Biasanya didiagnosis gangguan tiroid. Jika tiroid terlalu tinggi, kuku dapat lepas dari akarnya.
Lakukan 5 Langkah Ini untuk Cegah Pertumbuhan Jamur Kuku
Kuku Cermin Kesehatan Anda, Bila Menguning Waspadai!
Di beberapa area berwarna putih
Itu tanda rendahnya sel darah merah di tubuh. Ini berarti, sudah waktunya Anda mengonsumsi makanan yang tinggi zat besi. Daerah putih pada kuku disebut leukonikia.
Kuku gelap atau biru gelap
Kuku gelap berarti Anda kekurangan aliran udara dan tidak mendapat suplai oksigen yang cukup ke bagian tubuh. Kondisi ini disebut penyakit Raynaud yang menyebabkan masalah pembuluh darah.
Kuku rusak
Bisa jadi Anda menderita psoriasis. Lihat permukaan kuku yang tak teratur bisa menyebabkan arthritis inflamasi atau penyakit tiroid.
Merah yang pucat
Sudah saatnya Anda memeriksa jantung. Sebab, tanda merah pucat pada kuku bisa menjadi indikasi jantung Anda dalam masalah. Ini bisa menjadi munculnya sejumlah kondisi jantung dalam tubuh.
Lihat garis kuku
Garis kuku ini disebut garis Beau. Ini bisa dijadikan tanda bahwa Anda stres.
Kenali Penyebab Jamur Kuku
Penyebab gangguan pada kuku ini adalah jamur dermatofit. Selain itu, jamur ragi (candida) kadang-kadang ikut bertanggung jawab atas terjadinya onikomikosis. Saat kondisi kuku hangat dan lembap, jamur dengan senang hati akan menjadikan kuku Anda sebagai habitatnya.
Jamur kuku sering menyerang kuku jari kaki dibandingkan jari tangan. Hal ini karena jari kaki biasa berada dalam kondisi yang membuat jamur mudah tumbuh, seperti gelap, hangat, dan lembap.
Selain itu, jari kaki memiliki aliran darah yang lebih sedikit dibandingkan dengan jari tangan. Dengan demikian, sistem kekebalan tubuh tidak bisa mendeteksi adanya masalah dan tidak bisa menghentikan infeksi yang terjadi di daerah tersebut dengan cepat.
Beberapa tindakan yang memengaruhi mudahnya jamur kuku menyerang jari kaki adalah:
- Memiliki kerusakan pada kulit atau kuku.
- Berada di lingkungan yang lembap.
- Memakai sepatu yang membuat kaki terasa panas dan berkeringat.
- Rutin memakai kosmetik pada kuku atau kuku palsu.
- Sering menggigit kuku.
- Terlalu sering mencuci tangan atau bersentuhan dengan air dalam waktu lama.
- Memiliki kesehatan yang buruk atau menderita penyakit diabetes atau psoriasis. Psoriasis sendiri adalah suatu penyakit yang ditandai dengan sel-sel kulit tumbuh terlalu cepat sehingga membentuk bercak di permukaan kulit yang tebal dan berwarna kemerahan atau putih.
Bagaimana Cara Mengobatinya?
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah untuk mengatasi jamur kuku.
Menggunakan antijamur
Jika tanda-tanda putih sudah nampak di kuku, cucilah kuku dan keringkan. Selanjutnya, oleskan salep antijamur. Seandainya kaki yang diserang, berikan bedak atau spray antijamur dan pastikan kaki selalu bersih dan kering.
Memakai balsem
Walaupun tidak ada penelitian yang membuktikan secara medis, namun balsem dipercaya dapat mengatasi masalah jamur kuku, khususnya balsem VapoRub. Tapi sebelum Anda mengoleskan balsem tiap hari dengan menggunakan kapas pada kuku yang terkena, Anda sebaiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Memotong dan menipiskan kuku
Memotong dan menipiskan kuku akan membantu obat yang digunakan untuk menyerap lebih dalam. Teknik ini juga mengurangi tekanan kuku sehingga rasa sakitnya berkurang. Anda bisa oleskan krim yang mengandung urea pada kuku yang tebal karena jamur, bungkus dengan perban, lalu biarkan semalam. Saat pagi, bilaslah dengan air dan sabun. Hal ini berguna untuk membuat kuku lebih lunak sehingga mudah dipotong dan ditipiskan.
Jika tindakan di atas masih belum efektif membuat kuku terbebas dari infeksi jamur, maka segera hubungi dokter. Beberapa tindakan yang mungkin dilakukan dokter antara lain:
Meresepkan obat antijamur untuk diminum
Untuk mengganti kuku yang terinfeksi oleh jamur dengan kuku yang baru, dokter kemungkinan akan meresepkan obat antijamur. Proses penyembuhan jamur kuku dengan obat jenis ini biasanya memakan waktu sekitar empat bulan. Waktu selama itu dibutuhkan untuk mendapatkan kuku yang bebas jamur dan tumbuh sempurna.
Memberi obat berupa cat kuku
Obat lain yang mungkin diresepkan dokter adalah cat kuku yang memiliki sifat antijamur. Cat kuku antijamur ini biasa disebut ciclopirox. Kegunaannya adalah untuk melapisi kuku dan sekitar kuku yang terinfeksi. Pada awal pemakaian, cat kuku akan dibiarkan selama tujuh hari sebelum dibersihkan dengan alkohol. Selanjutnya pemakaian cat kuku antijamur ini harus dilakukan tiap hari selama setahun hingga kuku yang bebas jamur benar-benar didapatkan.
Memberi obat berupa krim
Pengobatan lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan memakai krim antijamur. Pemakaiannya dilakukan dengan cara digosokkan pada kuku yang terinfeksi. Pastikan kuku direndam dan ditipiskan dahulu sebelum krim diaplikasikan. Penipisan kuku diperlukan agar krim antijamur lebih mudah menembus lapisan kuku sehingga jamur makin mudah disingkirkan.
Operasi pencopotan kuku
Pencopotan kuku yang terinfeksi jamur akan direkomendasikan dokter jika sudah menyebabkan sakit yang tidak tertahankan. Dengan dicopotnya kuku yang terinfeksi, kuku yang baru kemudian akan tumbuh di tempat yang sama. Proses penyembuhan dengan metode ini bisa memakan waktu setahun hingga kuku baru tumbuh sempurna.
Kenapa Kuku Bisa Jamuran
Kuku jamuran sangat tidak enak dipandang apalagi jika sudah menimbulkan bau tidak sedap. Akan tetapi sebelum kita membahas tentang obatnya, terlebih dahulu kita harus tahu apa sebabnya kuku kita bisa sampai terserang jamur.
Jamur pada umumnya akan senang hidup di daerah lembab, gelap dan hangat. Nah, bagi mereka yang sering menggunakan sepatu atau kaos tangan saat bekerja tentu akan rentan berkeringat sehingga menjadikan bagian tersebut sangat lembab.
Jika tidak dijaga dengan benar kebersihannya maka akan menjadi tempat bagi jamur untuk bertumbuh subur dan pada akhirnya menyebabkan infeksi pada kuku. Selain itu juga kekebalan tubuh rendah ikut berpengaruh pada perkembangan jamur kuku.
Infeksi kuku berjamur disebabkan oleh jamur Dermatofit atau jamur Candida yang memang umum sekali menimbulkan kerusakan pada kuku.
Meski bukan penyakit yang berat, tetapi jika dibiarkan saja justru akan menyerang bagian kuku yang lain bahkan seluruh kuku jari baik kaki atau pun tangan.
Ciri-Ciri Kuku Jamuran
Secara umum jamur pada kuku menimbulkan ciri yang berbeda tergantung pada jenis jamurnya. Namun beberapa mungkin mengalami gejala seperti berikut :
Kuku berubah menjadi lebih tebal
Mudah patah dan rapuh
Berwarna kekuningan, kusam dan tidak berkilau
Bagian bawah lapisan kuku terlihat hitam akibat kerusakan
Kebanyakan dari kuku jamuran berlangsung lebih lama karena terlambat dalam melakukan pengobatan. Segera konsultasikan dengan dokter jika anda mengalaminya.
Leave a Comment